PRINGSEWU - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pringsewu merupakan rumah sakit ke empat di Provinsi Lampung yang memiliki Unit Hemodialisa atau ruang cuci darah bagi pasien gagal ginjal. Bahkan, sejak kemarin mulai diresmikan operasionalnya oleh Wakil Bupati Pringsewu, Handitiya Narapati SZP.
Disela-sela kegiatan peresmian, Direktur RSUD Pringsewu dr. Djohan Luis kepada Koran ini mengatakan, Unit Hemodialisa, bisa melayani sekitar 8 pasien yang akan melakukan cuci darah dalam setiap harinya. Hal ini akan menambah pelayananan kesehatan bagi masyarakat.
"Untuk RSUD Kabupaten Pringsewu adalah urutan ke-4 di Provinsi Lampung yang meiliki unit cuci darah. Tapi kalau secara kabupaten/kota, Pringsewu masuk urutan ketiga. Ada empat mesin, dengan kapasitas pasien sehari bisa 8 pasien karena dalam sekali proses mengalami 8 jam,” ungkapnya.
Berdasarkan pantuan pihak RSUD, ada sekitar 40 pasien yang berada di wilayah sekitar Kabupaten Pringsewu selama ini melakukan cuci darah di RSUD Abdul Moeloek Bandarlampung. Adanya alat ini, di Kabupaten Pringsewu bisa para pasien melakukan cuci darah di sini, sehingga tak perlu ke Bandar Lampung.
“Soal biaya sekitar Rp600 ribu untuk satu kali cuci darah. Hal ini untuk pasien umum. Bisa juga melayani pasien jamkesmas serta tidak terlalu lama pasien askes bisa, karena sedang dalam proses," ucapnya.
Keberdaan ruangan ini, RSUD Pringsewu sudah menyiapkan tenaga ahli yang sudah dilatih dengan pelaksana yang sudah bersetifikat dan dokter dari perhimpunan yang berwenang hemodialia.
Sementara Wakil Bupati Pringsewu H. Handitya Narapati SZP mewakili Bupati Pringsewu H. Sujadi Saddat meresmikan Unit Hemodialisa RSUD Pringsewu, Kabupaten Pringsewu.
Acara peresmian tersebut juga dihadiri Wakil Ketua DPRD Pringsewu Stiyono, S.H., Sekretaris Kabuaten Pringsewu Drs. H. Idrus Effendi beserta jajaran Pemkab Pringsewu, Kapolsek Pringsewu Kompol Yoni Riza Khova, serta Ketua TP PKK Kabupaten Pringsewu Hj. Nurrohmah Sujadi dan wakilnya Hj. Dea Handitya.
Wakil Bupati Pringsewu H. Handitya Narapati SZP membacakan sambutan tertulis Bupati Pringsewu H. Sujadi mengatakan, RSUD Pringsewu merupakan rumah sakit pemerintah ke-4 di Provinsi Lampung yang dapat memberikan pelayanan hemodialisa.
“Dengan letak yang strategis, insyaallah yang dapat memanfaatkan pelayanan hemodialisa ini tidak hanya masyarakat Kabupaten Pringsewu saja, melainkan juga masyarakat luar di sekitar Kabupaten Pringsewu yang belum memiliki layanan seperti ini,” singkatnya. (kim)
0 komentar:
Posting Komentar
Sedulur-sedulur jangan lupa komentarnya ya!