PRINGSEWU – Kekesalan anggota DPRD Pringsewu diduga menyebabkan laptop Muhammad Sumedi, tenaga kerja sukarela (TKS) di sekretariat dewan, pecah. Hal itu terjadi pada Rabu (22/2) sekitar pukul 10.15 WIB.
Peristiwa itu kemudian dilaporkan Sumedi ke berbagai pihak. Termasuk DPC Partai Demokrat Pringsewu, partai asal Taufiq Urrahman, anggota dewan itu.
Dalam pengaduannya, Sumedi mengatakan, peristiwa itu bermula ketika anggota DPRD Pringsewu Taufiq dan Drs. Safrudin ke ruang sidang dewan.
Keduanya menanyakan rencana kerja anggaran (RKA) sewa kendaraan dinas ketua komisi C. Di mana usulan itu tidak ter-input karena sistem RKA terkunci.
’’Karena ruangan Kabag Keuangan terkunci, Taufiq memasuki ruangan Kasubbag Perencanaan dan menendang kotak sampah. Kemudian dia melempar buku arsip di staf keuangan dan mengenai laptop hingga terjatuh,” kata Sumedi dalam laporannya.
Menurut Sumedi, peristiwa itu disaksikan sejumlah pegawai. Setelah itu, Taufiq mengatakan agar Kabag Keuangan dan staf menemui dirinya.
Sekretaris Dewan Pringsewu Drs. Bahagia Saputra, M.M. membenarkan kejadian itu. Namun, ia mengatakan persoalan itu diselesaikan dengan fraksi. ’’Dari fraksi sudah menyelesaikannya. Laptop yang rusak akan diganti,” tuturnya.
Sementara, Taufiq mengatakan ada kesalahpahaman ketika ia menanyakan soal anggaran sewa kendaraan ketua komisi C yang dicoret. Dia membantah jika waktu itu dirinya sedang marah.
Menurut Taufiq, ketika itu ia hanya melemparkan buku, namun malah mengenai laptop. ’’Bukannya marah. Ketika itu sedang rapat. Saya melempar buku, namun terkena laptop. Persoalan ini sudah diselesaikan,” ungkap Taufiq melalui ponselnya.
0 komentar:
Posting Komentar
Sedulur-sedulur jangan lupa komentarnya ya!