TRIBUNLAMPUNG.CO.ID- Stasiun Pengisisan Bahan Bakar Umum (SPBU) 24.353.54 Fajar Esuk, Kecamatan Pringsewu kembali di demo warga, Senin (27/2). Jika sebelumnya pendemo dari kalangan sopir angkutan desa, kali ini para pembeli minyak bersubsidi dengan deriken.
Mereka menuntut pengelola SPBU untuk melayani pembelian premium dengan deriken, setelah selama empat hari distop. Penolakan pembelian premium dengan deriken itu dipertegas dengan sepanduk yang bertulis "SPBU ini tidak melayani pembelian bahan bakar dengan derigen."
"Selama empat hari tidak boleh beli di SPBU, kami membeli sama orang melorot itu pak, kan nambah biaya lagi," ungkap Dodi warga Fajar Esuk Pringsewu, Senin. Menurutnya, harganya variatif, paling tinggi harganya Rp 5 ribu per liter.
Orang melorot yang dimaksud, mereka yang membeli premium ke SPBU dengan kendaraan, selanjutnya dijual ke pengecer. Dodi mengatakan, dengan membeli ke orang melorot tersebut sehingga premium eceran yang dijual semakin tinggi.
"Beli dipomkan kan lebih murah menjual ecerannya, jika membeli di Rp 5 ribu menjualnya sudah berapa?" katanya. Dodi menambahkan, sebelumnya mereka bisa membeli premium dengan quota maksimal 100 liter atau sebanyak tiga deriken ukuran 35 liter.
Tapi, apa bila stok di SPBU banyak mereka bisa kembali lagi. Namun jika stoknya sedikit pembeli dengan deriken ini hanya bisa membeli di SPBU sebatas 100 liter
"Selama empat hari tidak boleh beli di SPBU, kami membeli sama orang melorot itu pak, kan nambah biaya lagi," ungkap Dodi warga Fajar Esuk Pringsewu, Senin. Menurutnya, harganya variatif, paling tinggi harganya Rp 5 ribu per liter.
Orang melorot yang dimaksud, mereka yang membeli premium ke SPBU dengan kendaraan, selanjutnya dijual ke pengecer. Dodi mengatakan, dengan membeli ke orang melorot tersebut sehingga premium eceran yang dijual semakin tinggi.
"Beli dipomkan kan lebih murah menjual ecerannya, jika membeli di Rp 5 ribu menjualnya sudah berapa?" katanya. Dodi menambahkan, sebelumnya mereka bisa membeli premium dengan quota maksimal 100 liter atau sebanyak tiga deriken ukuran 35 liter.
Tapi, apa bila stok di SPBU banyak mereka bisa kembali lagi. Namun jika stoknya sedikit pembeli dengan deriken ini hanya bisa membeli di SPBU sebatas 100 liter
0 komentar:
Posting Komentar
Sedulur-sedulur jangan lupa komentarnya ya!